tony sultoni

                Manusia memang suka melihat yang indah-indah, karena keindahan bisa menyejukkan mata. Seperti melihat pemandangan alam, keindahan air terjun, kebun teh yang luas sampai riak ombak di lautan pun bisa memanjakan mata kita, tapi tentunya   Bagi pria normal seperti saya, keindahan tak melulu hanya tentang alam, yang saya maksud adalah tentang keindahan wanita yang memang di ciptakan sebagai perhiasan dunia, tak heran jika wanita sangat menjaga dan merawat kecantikan mereka.                 Bagi   kebanyakan pria   mempunyai pendapat berbeda dalam menilai keindahan ataupun kecantikan perempuan, saya pribadi suka dengan wanita yang mempunyai ciri khas tersendiri seperti misalnya memiliki mata yang indah mempesona. Tiap-tiap orang pasti punya pendapat yang berbeda kan..? yang jelas . .cantik itu relative, tapi kalo jelek ya dah positif he he ..                 Dewasa ini seiring dengan perkembangan tehnologi yang begitu pesat juga berimbas pada dunia mode, dalam arti

                M inggu kemaren secara gak sengaja ketemu sohib kental saya si Temon di salah satu mall di daerah Cibubur. Kayaknya sih dia abis jalan-jalan cuci mata, suntuk diam di rumah terus..gitu katanya. Setelah berpelukan mesra melepas rasa rindu ( dih… ), Kita berdua lalu cari tempat ngobrol yang enak yaitu di salah satu food court   favorit. Tempat abang-abang jualan mie ayam, yang letaknya bukan di dalam mall tapi ada di pinggir jalan sebrang mall Cibubur he he Setelah memesan 2 mangkuk mie ayam ukuran jumbo ples es the manis, kita berbincang-bincang masalah keluarga, karier dan cewek, tentu saja he he..si Temon ini memang sering curhat ke saya, baik masalah keluarga, karier, duit   sampai hubungannya dengan cewek-cewek di luar sono, mungkin di kiranya saya tempat sampah kali..jadi dia bisa membuang segala   keluh kesahnya ke pada saya.Tapi no problemlah..saya sendiri memang   type pendengar yang baik kok.                 Si Temon mulai curhatnya tentang masalah peke

Adalah hal yang wajar apabila dalam suatu perusahaan yang terbilang besar apabila dalam waktu-waktu tertentu di adakan audit. Audit yang di lakukan oleh internal perusahaan itu sendiri maupun yang di lakukan oleh pihak luar atau yang lebih familiar di sebut audit eksternal.Hal yang sama terjadi pula di perusahaan sobat kental saya si Temon, beliau yang terhormat ini bekerja di sebuah perusahaan pembuatan tahu yang sudah cukup punya nama di dunia pertahuan he he he Menurut teman saya yang ngganteng itu, audit di tempatnya bekerja punya tradisi yang cukup menggelikan, sebabnya adalah kesibukan para atasan yang seperti kebakaran jenggot, kalang kabut bin rieweh adalah hal lumrah yang terjadi apabila mau ada audit, apalagi kalo gosipnya auditnya dari pihak luar ( eksternal ), bisa-bisa dari pagi sampai menjelang siang, semua aktifitas produksi di hentikan berganti menjadi aksi bersih-bersih massal dengan mengerahkan sekompi pasukan anti debu dan sampah. Yang paling menderita ya siapa