Main sulap kartu di pabrik, kena Razia deh….
Saya yakin di setiap perusahaan atau
pabrik pasti punya peraturan yang mengatur tentang ke semua aktifitas yang ada
di pabrik tersebut, tak terkecuali tentang peraturan jam istirahat. Yang
namanya peraturan ya harus di ikuti dan di patuhi, walau kadang-kadang
peraturan tsb hanya berlaku bagi golongan tertentu dalam hal ini tentu saja
operator. Jadi ya yang patuh ya patuh yang nggak ya silahkan, terserah diri
pribadi masing-masing dan tentu saja resiko ya di tanggung masing-masing
individu tsb lah..
Sudah bukan rahasia lagi bahwa
peraturan itu di buat untuk di langgar, saya rasa hal ini tidak bisa di
pungkiri lagi, banyak kok contohnya.
Makanya hal seperti itu ya terjadi juga di pabrik saya tercinta ini. Dari
pelanggaran kecil sampai yang berat sekalipun pasti pernah terjadi, bahkan saya
sendiri ya pernah kena sangsi sp 3 ( sial, gw jadi keingetan lagi nih..) ,
untuk lebih jelas bisa di baca di postingan saya yang lalu. Sp di sini murah
kok, banyak yang sering kena. Ya maklumlah namanya juga di pabrik, banyak orang
tentunya permasalahannya pasti kompleks juga.
Dan
yang kemaren lagi hangat -hangatnya jadi
bahan pembicaraan dan katanya sih sempet menjadi trending topic di twitter (
ceile..), tentunya kasus penertiban penjudi liar yang tertangkap tangan oleh
pihak kamtib dan petugas densus 88…wah syerem ya…??? Tentu saja itu bohongan,
yang sebenarnya terjadi adalah sewaktu kemaren ada sweeping penyisiran untuk menertibkan jam istirahat,
sempat ada beberapa oknum yang terjerat dan dengan sukses bisa di ringkus oleh petugas yang berwajib, dalam hal ini
tentunya dari pihak HRD, salut deh buat petugasnya. Tajem juga penciumannya,
gak kalah sama team SWAT nya USA hehehehe…good job sir, I really like it..
Sebenarnya
mereka di tangkap Cuma masalah kedisiplinan, yaitu melanggar aturan jam
istirahat, yang seharusnya jam 12.00 wib tapi mereka sudah ada di kantin dan di
gajebo pada waktu sebelum istirahat. Alesannya sih macem-macem ada yang dah
kelaperan, ada yang khilaf dan banyak yang memang sudah terbiasa, jam segitu
sudah standby di kantin. Rata-rata sih jam terbangnya sudah tinggi, pemain
professional dalam bidang melarikan diri hehehe..
Yang
rada parah mungkin yang ada di gajebo dan tertangkap basah tengah bermain
kartu, walaupun pada saat di interogasi oleh petugas FBI nya perusahaan dan
juga telah di dudukkan di kursi listrik
( ? ), mereka dengan polosnya bilang
bahwa mereka bukan lagi main kartu tapi
sedang mempertontonkan keahlian mereka dalam bidang sulap kartu, ceritanya sih mau
nyaingin Mas Dedy Corbuzier yang
belakangan ini lebih aktif sebagai host
ketimbang main sulap, tentu saja pihak HRD gak percaya gitu aja. ”sekarang
main kartu, main poker, besok bisa main bilyard ..lama-lama jadi Las Vegas juga ni pabrik” ujar si petugas HRD. Dan
dengan sukarela dan tanpa di paksa oleh para ortu, masing-masing dari mereka menyerahkan ID card dan pastinya bisa di ambil setelah
melunasi tunggakan SPP mereka, ,,eh
maksudnya setelah diproses verbal gitu
hehehe…sekali lagi good job sir..Damn, I
love this..
Jujur
saya pribadi gak ambil peduli akan apa
yang mereka perbuat, artinya walaupun kadang pernah terbersit dalam pikiran
..wah enak juga ya kaya’ mereka, bisa istirahat duluan , bisa makan duluan
sementara yang lain mungkin tengah bersimbah peluh dan keringat sibuk bekerja, mencari sesuap nasi dan
segenggam berlian. saya pribadi saja
yang kebetulan di bagian Qc dan tidak
begitu banyak mengeluarkan tenaga untuk urusan angkat mengangkat produk yang
mana Di bidang yang saya geluti itu
memang tidak terlalu banyak angkat-angkat, kecuali pada saat sortir barang hasil
produksi. saya pun ngerasa kesal juga kalau
kita dah kerja keras tapi yang lain malah enak-enakkan istirahat duluan,nah apalagi rekan-rekan saya yang kerjanya di
bagian barang yang segede bagong ,maksudnya berat gitu, di tambah lagi bau zat
kimia yang menyiksa. so, bisa di bayangin wajah puas mereka ketika mendengar
ada yang kena razia.
Tapi
sebenarnya saya pribadi kasihan juga dan turut berbela sungkawa kepada oknum
pekerja yang tertangkap, lha wong mereka temen-temen saya juga kok, kalo saya
bilang sih mereka lagi kena apesnya saja, lagi kebetulan ada razia gtu. Jadi
ya,,hal ini bisa terjadi kepada siapa saja..so, lebih hati-hati brow dan pelajari lebih dalam lagi trik dan
tips cara kabur yang baik …gmana caranya biar gak ketangkep sama satpol pp
hahahaha….jujur saja mereka tentu
saja salah dan tidak boleh di
tiru..
Mungkin
saja ada peraturan tertentu yang bisa di rubah atau di diskusikan kembali, ya contohnya
saja masalah jam istirahat, mungkin menurut saya alangkah baiknya bila jam
istirahat itu bisa di atur kembali karena selama ini bila semua pekerja makan
berbarengan pasti terjadi antrian yang panjangnya bisa ngalahin antrian di
loket tempat penjualan tiket konsernya
boyband korea yang lagi naek daun itu hehehe,, ,apa ya tidak bisa jam istirahat
di buat bergantian sehingga acara makan bisa berjalan dengan lancar dan tenang,
tidak kisruh kaya’ sidang dualisme PSSI. Hal ini tentunya tidak terlepas dari kemampuan
pihak kantin dalam hal melayani karyawan yang jumlahnya saya yakin lebih dari
seribu orang , pastinya mereka kerepotan saat melayani kita makan bahkan gak
sedikit yang bertindak anarkis dengan mendorong-dorong temen pada waktu lagi
antri mau makan, saya aja sering kok ….seru soalnya….wkwkwkwk
Yang ingin saya
sampaikan disini ya pastinya saya yang ‘merasa’
mewakili para rekan-rekan pekerja itu ingin bekerja dalam kondisi yang nyaman
dan enak, peraturan pastinya harus ada sebagai norma-norma yang wajib di patuhi
oleh seluruh pekerja dan karyawan dari kelas operator sampai atasan tertinggi
sekalipun, masalah adanya pekerja yang melanggar peraturan pasti tidak bisa di hindari, kalau di kurangi
jelas bisa, di hilangkan susah, butuh proses kedewasaan dari kedua belah pihak dalam hal ini tentunya
pekerja dan perusahaan agar tercipta hubungan yang harmonis dan manis.Dan sekali lagi saya tekankan bahwa
kita memang pekerja yang di haruskan bekerja secara maksimal untuk menghasilkan
produk, jadi secara tidak langsung kita adalah asset terbesar yang perusahaan
miliki..perusahaan perduli dengan kami ,
kami pastinya juga perduli dengan hasil kerja kami, bekerjalah dengan hati … that’s
it.
Wassalam..
Peace, love
and friendship
Tony sultoni
Komentar
Posting Komentar